Dalam ajaran Islam, sedekah adalah amalan mulia yang tidak hanya mendatangkan pahala, tetapi juga memiliki manfaat luar biasa, termasuk dalam hal kesehatan. Banyak hadis dan penjelasan para ulama yang menunjukkan bahwa sedekah untuk kesembuhan penyakit.
Namun, seberapa besar pengaruh sedekah dalam menyembuhkan penyakit dan apa yang perlu Anda lakukan agar sedekah berkhasiat? Ketahui jawaban lengkapnya dengan membaca artikel ini.
Benarkah Sedekah Penyembuh Segala Penyakit?
Sedekah memiliki peran penting dalam kehidupan umat Islam dan terpercaya sebagai salah satu cara untuk mengobati penyakit. Hadis dari Abdullah bin Mas’ud dan Ubadah bin Shomit menyatakan, “Obatilah orang-orang sakit kalian dengan bersedekah” (HR. Abu Daud). Hadis ini menunjukkan bahwa sedekah tidak hanya sebagai amal, tetapi juga menjadi ikhtiar kesehatan.
Menurut Ibnul Qayyim, manfaat sedekah untuk kesembuhan penyakit sekaligus menolak bala. Dalam bukunya, Jami’ Al-Fiqh, Ibnul Qayyim menjelaskan bahwa sedekah dapat mengangkat berbagai musibah, bahkan jika pemberi sedekah itu tidak taat atau kafir. Hal ini membuktikan bahwa manfaat sedekah diakui secara luas oleh masyarakat, baik yang berilmu maupun awam.
Berdasarkan hadis riwayat Tirmidzi, disebutkan bahwa sedekah juga dapat meredam kemarahan Allah SWT dan mencegah kematian yang buruk. Hal ini menunjukkan bahwa sedekah memiliki kekuatan untuk memperbaiki hubungan seseorang dengan Tuhan dan melindungi diri dari akibat yang buruk.
Sedekah tidak hanya memberikan manfaat spiritual, tetapi juga dapat memengaruhi kesehatan fisik. Ketika seseorang menyisihkan sebagian hartanya untuk membantu orang lain, ia juga dapat berharap agar Allah SWT memberikan kesehatan dan mengangkat penyakit dari dirinya. Tindakan ini sebagai bentuk tawasul, yaitu berdoa dengan amal saleh.
Ustaz Abdul Somad juga menguatkan pendapat ini dengan merujuk pada hadis yang sama. Dalam penjelasannya, Ustaz Abdul Somad menegaskan bahwa sedekah dapat menjadi obat untuk penyakit. Penjelasan ini sejalan dengan apa yang diterangkan oleh Ibnul Qayyim dan berbagai hadis sahih yang menyebutkan manfaat sedekah.
Cara Sedekah untuk Kesembuhan Penyakit
Untuk memastikan bahwa ada manfaat sedekah untuk kesembuhan penyakit, beberapa hal penting perlu Anda perhatikan agar amal ini benar-benar memberikan manfaat dengan izin Allah SWT. Berikut ini beberapa cara yang dapat Anda terapkan.
1. Lakukan dengan Ikhlas
Pertama, lakukan sedekah dengan ikhlas karena Allah SWT. Keikhlasan adalah syarat utama agar ibadah Anda diterima. Rasulullah SAW menekankan pentingnya niat yang bersih dalam setiap amal, termasuk sedekah. Dengan niat yang ikhlas, sedekah Anda tidak hanya bernilai di mata Allah SWT, tetapi juga akan lebih mendekatkan Anda kepada-Nya.
2. Sedekahkan Harta yang Anda Cintai
Kedua, pastikan harta yang Anda sedekahkan adalah harta yang baik dan Anda cintai. Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda, “Allah SWT itu Maha Baik, dan Allah SWT tidak akan menerima amalan, kecuali yang baik-baik saja” (HR. Muslim). Ini menunjukkan bahwa hanya harta yang halal dan baik yang akan Allah SWT terima dan memberikan manfaat yang maksimal.
3. Yakin dan Pasrah
Ketiga, lakukan sedekah untuk kesembuhan penyakit dengan keyakinan dan pasrah kepada Allah SWT. Rasa yakin bahwa Allah SWT mampu menyembuhkan adalah bagian dari keimanan yang harus ada saat berdoa atau bersedekah.
Seperti dalam hadis dari Abu Hurairah, “Berdoalah dalam keadaan Anda yakin bahwa Allah SWT akan kabulkan doa Anda. Ingat, Allah SWT itu tidak akan mengabulkan doa dari hati yang lalai” (HR. Tirmidzi). Keyakinan ini meningkatkan peluang doa Anda untuk terkabul.
4. Jangan Tergesa-gesa
Keempat, hindari tergesa-gesa dalam menunggu hasil. Ketergesa-gesaan dalam berharap agar doa segera terkabul dapat menghalangi terkabulnya doa.
Rasulullah SAW bersabda, “Doa kalian akan terkabul selama kalian tidak tergesa-gesa, seperti orang mengatakan, ‘Aku berdoa terus, tetapi kok Tuhan tidak mengabulkan?’” (Muttafaqun ‘alaih). Bersabar dan terus berusaha adalah kunci penting dalam menunggu hasil dari sedekah.
5. Tepat Sasaran
Cara tepat sedekah untuk kesembuhan penyakit yang terakhir adalah pastikan Anda memberikan sedekah kepada orang-orang yang benar-benar membutuhkan. Sedekah menjadi lebih berarti ketika Anda memberikannya kepada fakir miskin dengan niat untuk memenuhi kebutuhan mereka.
Jika Anda memberikan sedekah kepada orang yang sudah berkecukupan, maka pemberian tersebut lebih bernilai sebagai hadiah daripada sedekah. Sebagaimana dijelaskan dalam Syarah Al-Mumti’ bahwa sedekah harus bertujuan untuk membantu yang memerlukan, bukan hanya sebagai bentuk pemuliaan.
Sedekah untuk Kesembuhan Penyakit Akan Lebih Bermakna Bersama Daarul Multazam
Anda tidak hanya bisa menyembuhkan penyakit dengan sedekah karena ada banyak hikmah yang bisa Anda dapatkan. Sedekah juga akan menjadi naungan di hari kiamat saat semua orang kepanasan.
Seperti dalam hadis, “Sesungguhnya naungan seorang mukmin pada hari kiamat adalah sedekahnya” (HR. Ahmad). Selain itu, pahala sedekah untuk kesembuhan penyakit di hari Jumat dapat berlipat ganda, sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW, “Dan di hari Jumat pahala bersedekah berlipat ganda” (Imam al-Syafi’i).
Untuk meraih manfaat ini dan membantu orang yang membutuhkan, Anda bisa berdonasi ke Daarul Multazam. Donasi akan mendukung Pondok Santri Daarul Multazam yang merawat santri yatim, anak-anak terlantar, dan dhuafa untuk memperoleh tempat tinggal, perlengkapan tidur, makan, pakaian, kesehatan, pendidikan, dan kebutuhan lainnya dengan layak.
Dengan bersedekah di Daarul Multazam, Anda sama saja seperti mendidik mereka untuk menjadi penghafal Al-Qur’an yang mandiri, berakhlak mulia, berjiwa entrepreneur, dan menjadi generasi penerus yang diridhoi Allah SWT. Mari jadikan setiap harta yang Anda sumbangkan sebagai amal jariyah yang akan terus mengalir pahalanya, dan raih keberkahan dari Allah SWT.